Palembang, ketika mendengarnya mungkin anda akan langsung terbayang Jembatan Ampera ataupun pempeknya. Selain terkenal sebagai kota pempek, Palembang sebenarnya memiliki banyak hal yang menarik. Salah satunya juga menyimpan banyak tempat bersejarah di Palembang yang bisa anda kunjungi ketika sedang liburan.
Ada banyak budaya dan etnis yang mempengaruhinya, membuat corak di Palembang begitu kaya. Nuansa multikulturalnya akan langsung bisa dirasakan ketika melangkahkan kaki di setiap sudutnya. Budaya Melayu yang berpadu dengan Budaya Tionghoa juga Arab. Anda bisa mengunjungi beberapa tempat dengan sejarah kental ketika sedang liburan di Palembang.
1. Bukit Siguntang

Bukit Siguntang menjadi tujuan wisata sejarah yang juga menyajikan pemandangan alam mengagumkan. Konon katanya kawasan Bukit Siguntang merupakan kompleks dari makam makan raja Melayu. Termasuk bukit yang kecil dengan luas sekitar 6 hektar dan kawasan yang dikeramatkan oleh masyarakat Sekitar. Karena banyak peninggalan dari Kerajaan Sriwijaya.
Selain itu juga ada sejarah dari Perwakilan Majapahit dan juga Kesultanan Palembang Darussalam. Di tempat ini, anda bisa menemukan kemudi kapal Sriwijaya yang ditemukan pada kaki bukit. Kemudian terdapat juga arca Budha Amarawati serta prasasti Kedukan. Prasasti inilah yang menjadi peninggalan penting dan menjadi bukti Kerajaan Sriwijaya di Palembang.
Palembang memang ditetapkan sebagai kota paling tua di Indonesia karena prasasti yang ditemukan di tempat bersejarah. Banyak pengunjung yang sengaja datang untuk ziarah ataupun menikmati alamnya. Mengingat kawasannya penuh dengan pohon rindang dengan panorama Kota Palambang dari ketinggian saat di puncak bukit.
Keberadaan Bukit Siguntang masih dianggap sebagai tempat suci dari abad 14 sampai ke 17 an. Pada masa kolonial, bukit yang menyimpan banyak sejarah ini dianggap sebagai bukti paling cantik. Anda juga bisa menemukan makam makam dari keturunan Kerajaan Sriwijaya di sini. Di bagian tengah tengah bukit bisa ditemukan menara pandang untuk melihat pemandangan lebih leluasa.
Harga Tiket: Rp 3.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Bukit Lama, Kec. Ilir Barat I, Kota Palembang, Sumatera Selatan. |
2. Pulau Kemaro

Tempat bersejarah berikutnya yang bisa dikunjungi yakni Pulau Kemaro. Pulau Kemaro sendiri juga menjadi ikon wisata dari Palembang yang sayang dilewatkan. Singgah di pulau cantik ini, anda akan melihat bagaimana budaya Tionghoa mempengaruhi kota Pempek. Pulau Kemaro juga tidak bisa dipisahkan dari mitos kisah cinta menyedihkan Tan Bun dan Siti Fatimah.
Hubungan berbeda etnis ini disebut berakhir tragis karena ditelan oleh Sungai Musi. Mitos tersebut banyak dipercaya sebagai mitos terbentuknya Pulau Kemaro. Lokasinya berada di Sungai Musi dan terbentuk karena proses alam yang membuatnya membentuk sebuah pulau. Menjadi ikon wisata yang tidak pernah sepi dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.
Anda memang bisa menemukan beberapa peninggalan bersejarah umat Buddha di destinasi bersejarah ini. Mulai dari keberadaan Pagoda berlantai 9 yang selalu dijadikan tempat untuk berfoto. Kemudian terdapat juga Klenteng Hok Tjing Rio, makam penunggu pulau juga Pohon Cinta. Inilah mengapa banyak yang datang untuk ziarah atau berdoa.
Suasananya akan semakin ramai ketika Cap Go Meh tiba. Karena di sini akan diadakan berbagai pertunjukkan yang menyenangkan. Pulau Terapung ini juga tidak jauh dari Jembatan Ampera yang bisa diakses dengan kapal. Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 15 menit untuk bisa menyeberang ke pulau Kemaro ini, harga sewanya tergantung jumlah penumpang.
Harga Tiket: Rp 5.000; Map: Cek Lokasi Alamat: 1 Ilir, Kec. Ilir Timur II, Kota Palembang, Sumatra Selatan. |
3. Benteng Kuto Besak

Tempat bersejarah di Palembang yang tidak kalah indah dan wajib dikunjungi yakni Benteng Kuto Besak. Benteng Kuto Besak ini merupakan peninggalan masa Kolonial Belanda yang masih berdiri kokoh hingga kini. BKB begitu sapaannya bisa dijadikan sebagai petilasan atau monumen untuk mengenang para pahlawan dalam melawan Belanda di masa lalu.
Lokasinya tidak terlalu jauh dari Sungai Musi dengan pemandangan kapal kapal di bagian belakangnya. Benteng ini dibuat pada 1780 dan sudah mengalami pengembangan oleh Pemerintah Palembang. Area sekitar Benteng telah disulap menjadi tempat yang asik untuk bersantai. Dengan kehadiran bangku bangku taman dengan fasilitas yang juga sudah memadai.
Harga Tiket: Rp 5.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Sultan Mahmud Badarudin, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan. |
4. Jembatan Ampera

Jika membahas tempat bersejarah, maka anda tidak boleh melewatkan megahnya Jembatan Ampera. Jembatan yang menjadi ikon Kota Palembang ini ternyata termasuk bangunan tua yang dibangun di 1962. Menghubungkan Seberang Ilir juga Seberang Ulu yang memang dipisahkan oleh aliran Sungai Musi.
Sebelumnya, jembatan ini bisa diangkat ketika ada kapal melintas sehingga tidak menabrak. Namun saat ini sudah tidak lagi digunakan, karena justru akan menimbulkan antrian yang panjang. Tidak hanya menyimpan sejarah yang panjang, Jembatan Ampera juga menjadi banyak dikunjungi untuk mengambil foto kekinian.
Tempat bersejarah di Palembang ini memiliki panjang sekitar 1.177 meter dengan jarak masing masing menara sekitar 75 meter. Sejarah pembangunannya terbilang panjang dan namanya diambil dari Amanat Penderitaan Rakyat yang diresmikan oleh Presiden Soekarno. Pemandangan malan hari di jembatan panjang Pelambang ini tidak jauh menaewan.
Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Mayjen HM Ryacudu, Kec. Ilir Timur I, Kota Palembang, Sumatera Selatan. |
5. Masjid Agung Palembang

Tidak hanya bisa ditemukan di jembatan Ampera, Masjid Agung ini juga menjadi saksi dari sejarah di Palembang. Terutama masuknya budaya Arab dan juga budaya Islam yang berkembang cukup pesat di kota ini. Buktinya Masjid Sultan Mahmud Badaruddin II yang juga merupakan tokoh cukup berjasa di Palembang pada masa itu.
Masjid Agung termasuk masjid paling besar di kota ini dan dibangun pada tahun 1748. Anda bisa menemukan beberapa keunikan di masjid agung yang cantik dan megah ini. Terutama pada bagian arsitekturnya, tempat bersejarah di Palembang ini perpaduan dari Eropa, Tiongkok juga Arab yang membuat tampilannya menjadi lebih menawan.
Baik pada siang hari atau malam hari, tempat religi ini masih selalu jadi jujugan. Terutama ketika memasuki bulan Ramadhan, akan banyak kegiatan yang dilakukan di masjid agung ini. Menjadikan Masjid Agung Palembang layak sebagai tujuan wisata religi dan wisata budaya. Anda bisa mengambil foto foto cantik di beberapa sudut masjid cantik ini.
Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Jend. Sudirman, Kec. Bukit Kecil, Kota Palembang, Sumatera Selatan. |
6. Museum Negeri Balaputra Dewa

Untuk membuat perjalanan anda semakin lengkap, maka anda bisa singgah di Museum Negeri Balaputra Dewa. Bangunannya menggunakan arsitektur tradisional Palembang yang juga bisa anda temukan pada gambar uang 10 ribu. Berdiri di area seluas 23 565 meter persegi, Museum Negeri Balaputradewa memiliki koleksi yang melimpah.
Anda bisa menemukan berbagai koleksi yang dibedakan dalam 10 kategori. Mulai dari benda geologika, barang barang tradisional maupun biologi. Museum Negeri Balaputra Dewa akan membawa anda jalan jalan sekaligus belajar lebih banyak. Anda bahkan bisa menemukan prasasti dan juga arca kuno dalam bentuk miniatur.
Harga Tiket: Rp 2.000; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Srijaya I, Kec. Alang-Alang Lebar, Kota Palembang, Sumatera Selatan. |
Liburan ke Palembang tidak hanya bisa mencicipi rasa pempeknya yang juara. Tetapi anda juga bisa mengunjungi beberapa wisata bersejarah yang akan membuat anda terkagum kagum. Bahkan ada beberapa yang hingga kini masih menjadi tujuan andalan dan terawat. Dengan begitu anda selain bisa menikmati keindahannya, juga bisa mendapatkan informasi lebih banyak.