Kepulauan Bangka Belitung terletak di bagian barat wilayah Indonesia. Daerah ini dikenal juga dengan nama “Pulau Timah” dan menjadi salah satu wilayah di Indonesia yang kaya akan potensi hasil laut dan juga pariwisata.
Bangka Belitung atau Babel ini juga makin populer di Indonesia kira-kira satu dekade yang lalu ketika film “Laskar Pelangi” yang mengambil setting di pulau ini booming di Indonesia. Sejak saat itu, makin banyak yang ingin berkunjung ke Babel untuk menikmati panorama alamnya.
Berikut ini adalah daftar makanan khas Bangka Belitung yang harus dicoba oleh wisatawan. Ada banyak sekali makanan tradisional dari daerah ini yang tentunya wajib dicoba untuk bisa menikmati potensi hasil laut dan resep-resep tradisional dari Bangka Belitung. Berikut daftarnya.
1. Sambal Rusip
Sambal rusip adalah salah satu makanan khas Babel yang memang wajib dibeli, apalagi sebagai oleh-oleh. Sambal ini dibuat dari fermentasi ikan teri. Rasanya sangat umami, yaitu campuran antara gurih, manis dan asin.
Sambal ini cocok dimakan dengan sepiring nasi hangat atau untuk cocolan ketika menyantap gorengan atau snack lain. Karena merupakan hasil fermentasi, sambal ini cukup awet sehingga cocok untuk dibawa pulang sebagai buah tangan.
2. Lempah Darat
Lempah darat adalah makanan seperti seblak yang bisa ditemui di Bangka Belitung. Bahan utamanya pun seperti seblak, yaitu kerupuk rebus. Kerupuk kering direbus dalam air mendidih hingga lunak dan dicampur dengan aneka bahan lain.
Kuah lempah darat ini dibuat dari campuran cabai keriting, bawang merah, lengkuas, kemiri dan terasi. Biasanya orang Bangka Belitung suka menambahkan kecipir dan daun katuk ke dalam campuran bahan lempah darat.
3. Lempah Kulat
Dalam bahasa Bangka Belitung, kulat berarti jamur. Ya, masakan ini memang masakan dengan bahan dasar jamur. Jenis jamur yang digunakan yaitu jamur pelawan. Masakan ini akan sangat mudah ditemui saat musim hujan di mana ketersediaan jamur pelawan akan meningkat.
Jamur dimasak dengan santan dan dibumbui dengan cabai, lengkuas, dan terasi panggang. Rasanya menjadi sangat enak dan nikmat untuk disantap bersama dengan sepiring nasi panas dan kerupuk.
4. Kue Jungkong
Kue Jungkong adalah kue tradisional khas Belitung. Kue ini terbuat dari santan dan tepung beras. Kue yang biasanya disajikan dalam wadah kecil-kecil ini dapat dibeli di pedagang tradisional di pasar-pasar.
Kue Jungkong memilki 3 lapisan warna yang biasanya menjadi ciri khasnya. Lapisan bertama berwarna coklat, lapisan kedua berwarna hijau, dan lapisan terakhir berwarna putih. Rasa kue ini legit dan gurih. Sangat cocok dinikmati kapan saja.
5. Belacan Belitung
Belacan atau terasi biasanya dibuat dari udang. Belacan Belitung adalah terasi khas Pulau Timah yang dibuat tak hanya dengan udang, melainkan dengan berbagai hasil laut lainnya seperti aneka ikan berukuran kecil.
Belacan Belitung mudah didapatkan di berbagai toko oleh-oleh dan penggunaannya sangat beragam, mulai dari sebagai tambahan bumbu memasak, hingga diolah menjadi cocolan dan sambal untuk menambah selera makan.
6. Pletek
Pletek adalah kerupuk berukuran kecil khas dari Bangka Belitung. Bentuknya mirip silinder kecil-kecil dan teksturnya agak keras. Pletek dibuat dari aneka jenis olahan laut, seperti ikan dan cumi-cumi.
Pletek dikategorikan sebagai camilan dan biasanya dijual di berbagai toko oleh-oleh. Bagi yang mencari oleh-oleh khas Bangka yang awet dan mudah didapatkan, biasanya pletek memang menjadi pilihan nomor satu.
7. Lempah Kuning
Ikan baronang menjadi salah satu hasil laut terbesar di Bangka Belitung. Biasanya, ikan baronang ini dibuat menjadi aneka olahan masakan, seperti lempah kuning salah satunya. Sajian ini menyajikan ikan baronang dengan kuah kuning yang kaya bumbu dan rempah.
Lempah kuning sangat mudah ditemui di berbagai restaurant dan warung makan di Babel. Rasanya sangat enak dan kaya akan kelezatan rempah khas Babel. Santaplah lempah kuning ini bersama sepiring nasi hangat dan lalapan yang tersedia.
8. Teri Krispi
Bangka Belitung terkenal dengan hasil lautnya. Salah satu hasil laut yang melimpah di pulau ini adalah ikan teri. Ikan teri diolah menjadi banyak sekali sajian kuliner, salah satunya adalah teri krispi.
Teri krispi dibuat dengan cara menggoreng ikan teri yang sudah terlebih dahulu dilapisi adonan tepung beras. Hasilnya, teri menjadi krispi dan sangat enak untuk camilan atau sebagai pengganti kerupuk ketika menyantap makanan.
9. Cacak Ikan
Cacak ikan adalah bakso ikan khas Babel. Bakso ikan berbentuk bulat kecil-kecil ini biasanya disajikan dengan berbagai cara, seperti dibakar atau disajikan dengan kuah. Cacak ikan dibuat dari ikan tengiri atau jenis ikan lainnya.
Banyak orang yang menyukai penyajian cacak ikan ketika disajikan dengan cocolan sambal asam-manis. Rasanya menjadi sangat unik karena perpaduan rasa ikan yang gurih menyatu dengan manis dan asam dari sambal.
10. Berego
Berego merupakan masakan seperti lontong dan kerap ditemui di Bangka Belitung. Rasanya enak dan teksturnya empuk. Jika lontong biasanya terbuat dari beras, maka berego ini terbuat dari tepung beras dan juga tepung sagu.
Alhasil, rasanya menjadi lebih kompleks dan teksturnya kenyal, namun tetap empuk. Penyajiannya bisa dalam bentuk apapun, termasuk sudah dipotong kecil-kecil dan disajikan bersama sambal cocolan di sebelahnya.
11. Mie Belitung
Mie Belitung adalah sajian mie kuah khas Pulau Timah ini. Biasanya, mie ini disantap oleh wisatawan ketika pertama kali datang ke Pulau Babel. Mie ini memiliki ciri khas di kuahnya. Kuah yang digunakan adalah kuah kaldu udang.
Mie Belitung sangat cocok disantap di malam hari atau ketika cuaca dingin, termasuk ketika hujan turun. Kuah hangat dari sajian ini akan membantu badan tetap hangat dan tentunya mie ini menjadi salah satu comfort food yang banyak dicari di pulau ini.
12. Pantiaw
Pantiaw adalah masakan khas Babel yang dibuat dari kwetiau namun tidak hanya disajikan rebus dan goreng seperti biasanya.
Mie kwetiau dimasak dengan tambahan ikan giling, kecap asin dan gula merah. Rasanya khas masakan oriental dengan tambahan kemiri dan rasa merica khas nusantara.
13. Gangan Patin
Gangan patin adalah masakan ikan patin dengan kuah santan dan nanas sebagai tambahannya. Rasanya sangat unik karena ada campuran aneka rempah di dalamnya.
Masakan khas Babel ini dibuat dengan tambahan daun kemangi dan jahe juga sehingga aromanya sangat lezat dan tidak anyir sama sekali.
14. Santan Kepiting
Siapa yang tak suka sajian seafood seperti kepiting? Bagi penggemar kepiting, tentu saja salah satu sajian yang tak bisa dilewatkan ketika mengunjungi Bangka Belitung adalah santan kepiting.
Sajian ini dibuat dengan memasak kepiting dengan aneka bumbu dan rempah yang kemudian disiram santan. Rasanya sangat legit dan nikmat. Daging kepiting yang empuk akan terasa lebih lezat ketika disantap Bersama kuah santannya.
15. Martabak Bangka
Bagi yang menyukai makanan manis, tentu saja salah satu masakan khas Bangka yang harus dicoba adalah martabak Bangka. Martabak ini adalah jenis martabak manis atau terang bulan. Martabak Bangka terkenal lebih empuk dan legit.
Martabak ini bisa diberi topping apapun, mulai dari taburan meises coklat, parutan keju, kacang tanah sangria yang sudah dicincang dan masih banyak kombinasi topping lainnya. Rasanya sangat lezat dan tentu saja mengenyangkan.
16. Otak-Otak
Karena hasil laut sangat melimpah, banyak sekali masakan khas Bangka Belitung yang menggunakan ikan laut sebagai bahan dasarnya. Salah satunya adalah otak-otak. Otak-otak dibuat dari daging ikan laut yang dicampur dengan aneka bahan lain.
Otak-otak di Babel dibungkus dengan daun pisang yang kemudian dibakar di atas arang. Hal ini membuat otak-otak khas Bangka Belitung memiliki aroma asap yang khas dan sangat enak untuk disantap sebagai lauk atau sebagai makanan ringan.
17. Mie Koba
Mie Koba adalah sajian mie dengan kuah dan ikan selar. Rasanya sangat khas rasa laut dan seafood karena penggunaan aneka ikan dan ebi di kuahnya.
Mie ini bisa ditemukan dengan mudah di berbagai warung makan dan tempat wisata kuliner sekitar Babel.
18. Lakso
Lakso adalah mie kuah kental yang bisa ditemukan di aneka tempat seputaran Babel. Kuahnya terbuat dari campuran ikan tengiri, daun salam, serai dan juga santan kental.
Terdapat aneka bumbu yang digunakan di masakan ini, termasuk kunyit, lengkuas, dan kemiri. Rasanya legit, gurih dan sangat nikmat.
19. Lepet
Lepet merupakan kue tradisional yang juga cukup terkenal di Bangka Belitung dan di beberapa daerah lain di Indonesia. Kue ini terbuat dari tepung beras dan gula merah.
Lepet dibungkus dengan janur dan dikukus hingga matang. Teksturnya legit dan rasanya manis. Cocok digunakan sebagai snack pendamping minum teh.
20. Siput Gong Gong
Jika mendengar kata “siput”, pasti yang terbayang adalah siput yang biasa ditemukan di taman atau kebun. Tentu saja masakan siput gong-gong yang khas di Babel tidak menggunakan siput yang seperti itu, melainkan siput laut.
Siput laut memiliki rasa daging yang lezat dan bisa diolah menjadi banyak masakan. Siput gong-gong adalah sajian siput laut dan disajikan bersama dengan saus asam manis. Rasanya lezat dan teksturnya cukup unik.
21. Mie Ayam Bangka
Mie ayam Bangka sudah terkenal di seluruh Indonesia dan menjadi masakan khas Bangka Belitung yang semua orang mungkin sudah mencicipinya. Mie ayam Bangka memiliki ciri khas yaitu penggunaan taoge sebagai tambahan topping.
Karena ada taoge di dalamnya, rasa dari mie ayam Bangka menjadi tambah nikmat dan teksturnya juga renyah. Mie ayam Bangka ini menggunakan bumbu dan rempah yang komplit juga sehingga menambah kelezatan sajian ini.
22. Rujak Kembang Pepaya
Jika biasanya rujak dibuat dari aneka campuran buah-buahan, maka rujak khas Babel ini cukup unik dan lain dari biasanya. Rujak dibuat dari kembang pepaya atau bunga pepaya. Selain itu, kadang daun pepaya juga ditambahkan ke dalam sajian ini.
Campuran bahan tersebut kemudian disiram dengan bumbu rujak yang dibuat dari gula merah dan bahan-bahan lainnya. Rasanya sangat nikmat dan tentunya enak untuk disantap sebagai makanan selingan sehari-hari.
Itulah beberapa makanan khas dari Bangka Belitung yang wajib Anda cicipi saat berkunjung. Bagi yang merencanakan untuk liburan ke sana, jangan lupa daftar di atas digunakan sebagai acuan saat wisata kuliner. Makanan-makanan tadi cukup mudah didapatkan dan populer di Babel.