Harga Tiket: Gratis; Map: Cek Lokasi Alamat: Jl. Nipah, Berok Nipah, Kec. Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat. |
Indonesia tidak hanya kaya akan tempat wisata saja, namun juga kaya akan keragaman budaya dan juga agama. Meski beragam budaya dan agama, namun seluruh masyarakat Indonesia hidup secara berdampingan tanpa membedakan satu sama lain. Sehingga tidak heran jika di Indonesia ada banyak tempat ibadah berbagai agama, termasuk Masjid Al Hakim.
Berbicara perihal tempat ibadah umat muslim, ada banyak sekali masjid yang memiliki ciri khas tersendiri bahkan menjadi bangunan ikonik yang ada di suatu daerah. Misalnya saja masjid ini yang berada di ibukota tanah minang. Masjid ini sama seperti masjid Istiqlal yang berada di ibukota negara Indonesia, Jakarta, sebagai bangunan yang begitu ikonik.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid yang ada di kawasan Padang ini kerap menjadi latar belakang berfoto yang menarik karena memiliki bangunan yang artistik. Di sekitar Masjid Al-Hakim juga banyak tempat-tempat wisata populer yang bisa dikunjungi seperti Jembatan Siti Nurbaya, Gunung Padang, Kota Tua Padang, Museum Aditiawarman, dan lain sebagainya.
Sejarah Masjid Al-Hakim

Dalam sejarahnya, Mahyeldi Ansharullah yang menjabat sebagai walikota Padang pada saat itu, menceritakan bahwa pembangunan masjid dilakukan oleh seorang donatur. Akan tetapi, donatur tersebut tidak mau disebut namanya. Sejak tahun 2016 yang lalu, pembangunan masjid ikonik ini sudah masuk ke tahap perencanaan.
Dalam tahapan ini, ada beberapa tempat yang sudah disiapkan sebagai tempat masjid tersebut dibangun. Setelah survey lokasi, donatur kemudian terpikat hatinya dengan lahan yang berada di Jalan Samudra, tepatnya di tepi Pantai Padang. Pemilihan tempat untuk pembangunan Masjid Al Hakim ini terbilang sangat strategis.
Selain itu, Pemerintah Kota Padang lah yang menawarkan hibah lahan di lokasi ini pada sang donatur dan donatur tertarik dengan lokasinya. Lahan ini sudah disediakan oleh pemerintah setempat berkenaan dengan penataan Pantai Padang sejak tahun 2014. Dulunya, lahan tersebut merupakan arena permainan anah yang dipenuhi tenda pedagang kaki lima.
Setelah melakukan fiksasi dalam hal pemilihan lahan, peletakan batu pertama pembangunan masjid dilakukan di awal tahun 2017. PKL yang dulu menjajakan dagangannya di lahan tersebut kemudian direlokasi ke tempat yang baru sehingga masjid bisa segera dibangun. Setelah selesai dibangun, masjid tersebut diresmikan di tanggal 4 September 2020.
Peresmian masjid dilakukan di hari Jumat sekaligus digunakan untuk jamaah sholat jumat yang pertama kalinya. Pembangunan masjid akan terus dilakukan agar semakin menarik. Rencananya, di akhir tahun 2022 pemerintah setempat mentarget akan membangun taman yang dipenuhi tumbuh-tumbuhan seperti buah zaitun, buah tin, kurma seperti di Al-Qur’an.
Daya Tarik yang Dimiliki Masjid Al Hakim

1. Bentuk Bangunan yang Mirip Taj Mahal India
Daya tarik utama Masjid Al Hakim yang ada di Kota Padang ini adalah bentuk bangunannya yang sangat unik. Donatur masjid menghubungi seorang arsitek di tahun 2016 membicarakan perencanaan terkait pembangunan masjid. Arsitek tersebut bernama Rio Widya Pratama yang bernaung di kantor biro arsitektur Pekanbaru.
Desain masjid merupakan rancangan beliau yang merupakan arsitek lulusan UII (Universitas Islam Indonesia). Desainnya menyerupai desain bangunan Taj Mahal yang ada di India sehingga hal itulah yang menjadi daya tarik utama dari masjid ini. Sama seperti Taj Mahal, bangunan masjid didominasi dengan warna putih.
Di bagian pinggirannya diberi warna kuning keemasan sehingga masjid tampak mewah dan megah. Terlebih lagi latar Masjid Al Hakim juga warna putih sehingga tampak bersih ketika terkena cahaya. Seorang imam masjid bernama Nanang menceritakan bahwa donatur memang termotivasi setelah ia pulang dari mengunjungi Taj Mahal yang asli.
Sehingga ketika pulang ke Indonesia, ia berinisiatif untuk membangun masjid yang mirip dengan bangunan Taj Mahal namun versi Padang. Wisatawan yang penasaran dengan bangunan Taj Mahal bisa mencoba untuk datang melihat replikanya di Kota Padang.
2. Berlokasi Tepat di Tepi Pantai
Daya tarik Masjid Al Hakim lainnya adalah lokasinya yang berada tepat di tepi pantai. Secara teknis, sekitar 600 jamaah bisa ditampung di masjid yang memiliki gaya arsitektur khas Taj Mahal ini. Bahkan, lahan parkirnya pun sangat luas, kurang lebih 2.000 meter persegi. Keindahannya akan semakin tampak saat sore hari.
Ketika sore hari, wisatawan bisa duduk-duduk di masjid sambil memandangi momen matahari terbenam, langitnya berubah menjadi warna jingga. Wisatawan yang hobi fotografi bisa memanfaatkan momen ini dengan hunting foto dengan latar belakang masjid warna putih berpadu dengan langit jingga yang begitu cantik.
Karena daya tarik inilah, wisatawan yang datang ke Masjid Al Hakim tidak hanya wisatawan lokal saja, namun wisatawan dari luar Padang pun juga banyak yang penasaran dengan masjid ini. Biasanya wisatawan dari luar Padang mampir ke masjid ini dahulu sebelum mereka eskplorasi tempat wisata.
Tidak jauh dari masjid, ada banyak tempat wisata menarik yang bisa dikunjungi seperti Gunung Padang, Museum Aditiawarman, Jembatan Siti Nurbaya, hingga Kota Tua Padang.
3. Menjadi Tempat Dilaksanakannya Dakwah Besar
Yang menarik dari Masjid Al Hakim bukan hanya dari sisi arsitektur bangunan yang mirip Taj Mahal dan lokasi keberadaannya saja, namun masjid ini aktif digunakan sebagai tempat dilaksanakannya dakwah besar yang menarik untuk umat muslim. Dakwah besar yang pernah dilakukan mengundang ustadz dari Sumbar dan Palestina.
Pada tanggal 20 April 2022, masjid ini pernah kedatangan ustadz bernama Taqy Malik yang memang sengaja diundang oleh pihak pengelola masjid sebagai imam sholat taraweh. Dari sisi keamanan, masjid ini sudah dipasangi CCTV di segala sudut sehingga bisa terlihat jika ada oknum mencurigakan.
Karena sangat menarik bagi wisatawan, maka pihak pengelola pun terus melakukan pengembangan kawasan masjid. Seperti misalnya di akhir tahun 2022, pihak pengelola masjid mentarget untuk membangun taman yang didominasi dengan berbagai jenis tumbuhan yang telah disebutkan di dalam Al-Qur’an.
Adapun jenis tumbuhan yang dimaksud adalah seperti buah zaitun, buah tin, buah kurma, dan berbagai jenis tumbuhan lainnya. Dengan begitu, masjid Al Hakim akan semakin tampak menarik di mata wisatawan.
Alamat dan Rute Menuju Lokasi

Lokasi masjid sangat strategis yakni di Provinsi Sumatera Barat, pusat Kota Padang, tepatnya di Kecamatan Padang Selatan. Wisatawan yang ingin berkunjung bisa datang ke kawasan Pantai Padang yang ada di Jalan Berok Nipah.
Lokasi masjid megah ini benar-benar di tepi pantai. Wisatawan membutuhkan waktu sekitar 30 menit jika berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau.
Kegiatan yang Menarik Dilakukan di Masjid Al Hakim

1. Hunting foto
Karena daya tarik utamanya adalah arsitektur masjid yang mirip bangunan Taj Mahal, maka wisatawan yang datang ke masjid ini pasti tidak akan melewatkan kesempatan untuk hunting foto sepuasnya. Setiap sudut masjid benar-benar artistik, terlebih lagi lokasinya di tepi pantai, sehingga wisatawan bisa mengambil angle foto terbaik disana.
2. Beribadah
Bagi wisatawan yang beragama muslim, akan sangat disayangkan jika tidak ikut sholat berjamaah di masjid Al Hakim ini. Oleh karena itu, ketika mendengar adzan berkumandang, sebaiknya wisatawan yang beragama muslim segera mengambil air wudhu dan melaksanakan sholat fardhu berjamaah di masjid tersebut.
3. Mengikuti Kajian atau Dakwah
Wisatawan yang beragama muslim pasti tidak akan melewatkan kesempatan untuk bisa ikut kegiatan dakwah atau kajian yang diadakan di masjid ini. Agenda dakwah atau kajian yang diselenggarakan di masjid tersebut memang tidak setiap hari ada, namun ketika ada jadwalnya, wisatawan bisa mengikuti tanpa keluar budget.
Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Masjid

Masjid megah ini sama seperti masjid-masjid kebanyakan, dimana fasilitas yang tersedia antara lain kamar mandi atau WC, tempat wudhu, tempat parkir, dan juga kantor sekretariat pengelola masjid.
Yang membedakan masjid Al Hakim dengan masjid lainnya di Padang adalah tempat parkirnya seluas 2.000 meter persegi dan lokasinya di tepi pantai. Tersedia juga fasilitas lainnya seperti multimedia dan sound system.
Selain itu, tersedia koperasi, kantin, tempat penitipan sandal atau sepatu, dan jalan khusus untuk penyandang disabilitas. Di masjid ini juga akan dibangun taman yang nantinya ditanam berbagai jenis tumbuhan.
Masjid Al Hakim merupakan salah satu tempat ibadah umat muslim sekaligus tempat singgah ketika sedang mengunjungi pantai Padang. Lokasinya yang ada di tepi pantai tampak sangat megah dan mewah.