Berencana ingin berkunjung ke Bengkalis namun tidak tahu buah tangan apa yang harus Anda bawa pulang? Inilah rekomendasi oleh-oleh khas dari Bengkalis yang populer dan wajib Anda beli.
Mayoritas wilayah di Provinsi Riau dikelilingi oleh pegunungan dan hutan belantara. Jadi tidak heran apabila banyak pengunjung dari luar maupun dalam provinsi datang ke wilayah yang terletak di pesisir timur Pulau Sumatera untuk menyaksikan keindahan zona hijau dan baharinya.
Di Riau terdapat salah satu kabupaten yang dikenal dengan sebutan Kabupaten Bengkalis. Kabupaten yang satu ini terletak di sebelah timur laut Kota Pekanbaru dan dipisahkan oleh Selat Panjang. Meski berdekatan dengan laut, sumber penghasilan terbesar dari Kabupaten Bengkalis bukanlah berasal dari sektor kelautan.
Namun, penghasilan utama dari wilayah yang berseberangan dengan Selat Malaka ini justru adalah sektor pertambangan gas dan minyak. Apabila Anda berkunjung ke Bengkalis, tak usah khawatir Anda tidak bisa membawa buah tangan yang menjadi ciri khas dari kabupaten yang satu ini. Berikut daftar oleh-oleh khas Kabupaten Bengkalis yang wajib Anda bawa pulang untuk keluarga dan rekan.
1. Keripik Ubi Sambal Teri
Sajian khas pertama dari Kabupaten Bengkalis yang wajib Anda jadikan buah tangan adalah keripik ubi sambal teri. Hanya dengan melihat penampilannya saja siapapun pasti tidak akan sabar untuk segera mencicipinya. Makanan khas Bengkalis ini bisa dijadikan lauk bersama dengan sepiring nasi hangat maupun camilan saat berkumpul bersama keluarga.
Proses pembuatannya pun cukup mudah. Hanya butuh ubi kayu yang dipotong persegi lalu digoreng hingga krispi lalu dicampur dengan ikan teri serta bumbu-bumbu yang relatif mudah didapatkan di pasar tradisional.
Cita rasa pedas dan asam dari keripik ubi sambal teri ini cocok untuk Anda jadikan buah tangan. Oleh-oleh khas Kabupaten Bengkalis ini cukup ramah di kantong karena harga ubi kayu sendiri relatif terjangkau. Jadi tidak heran jika makanan ini menjadi salah satu pilihan utama sebagai oleh-oleh.
2. Manisan Buah
Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan kudapan segar yang terbuat dari bahan dasar buah yang kemudian direndam dalam larutan gula dan didiamkan selama beberapa waktu. Namun pernahkah Anda mencicipi manisan buah khas dari Kabupaten Bengkalis?
Manisan buah dari salah satu kabupaten di kepulauan Riau ini memiliki cita rasa yang khas dan berbeda dari daerah lain. Pada umumnya masyarakat Bengkalis membuat manisan dari buah cermai dan bahkan pare yang terkenal dengan rasa getirnya. Meski kedua jenis buah ini tidak umum untuk dijadikan manisan, namun inilah yang menjadi keunikan dari penganan khas Bengkalis tersebut.
Proses pengolahannya sebenarnya tidak jauh berbeda dari manisan buah pada umumnya. Hanya bahan bakunya saja yang membedakan. Namun kapan lagi Anda bisa mencicipi manisan buah ceremai atau pare selain di Bengkalis?
3. Lempuk Durian
Bengkalis merupakan kabupaten yang dikenal sebagai salah satu penghasil buah durian terbesar di Provinsi Riau. Hal inilah yang menjadikan Bengkalis memiliki aneka ragam oleh-oleh yang berbahan dasar durian, dan salah satunya adalah lempuk durian. Lempuk merupakan nama yang digunakan oleh masyarakat setempat untuk menyebut kudapan sejenis dodol ini.
Lempuk durian berbeda dengan dodol yang berasal dari Jawa Barat maupun daerah lainnya. Disini, lempuk durian sama sekali tidak menggunakan tepung sebagai salah satu bahan bakunya. Namun hanya dibuat dari daging durian dan gula pasir serta sedikit garam. Ketiga bahan tersebut diolah seperti mengolah dodol pada umumnya lalu dibungkus menggunakan upih pinang.
Karena sama sekali tidak menggunakan tepung, rasa durian dalam dodol khas Bengkalis ini terasa sangat dominan dibanding dodol durian dari daerah lain. Bagi pecinta durian, kudapan yang satu ini jelas menjadi pilihan wajib untuk dijadikan oleh-oleh.
4. Bolu Kemojo
Bolu yang satu ini adalah kudapan khas Melayu yang bisa Anda jumpai dengan mudah saat Anda berkunjung ke Kabupaten Bengkalis. Cita rasanya yang legit dan teksturnya yang lembut membuat bolu ini kerap menjadi salah satu alternatif untuk membeli oleh-oleh di kabupaten yang berseberangan dengan Selat Malaka ini.
Dengan aroman pandan yang cukup kuat, bolu kemojo cukup populer di kalangan masyarakat setempat maupun dari luar kota. Meski proses pembuatannya terbilang mudah, tak semua orang bisa membuatnya. Jika Anda ingin membawanya sebagai oleh-oleh untuk teman maupun keluarga, Anda bisa memilihi beberapa varian rasa selain rasa pandan, seperti rasa nangka, keju, gula merah, dan lain-lain.
5. Kacang Pukul
Penganan yang cocok untuk dijadikan oleh-oleh dari Kabupaten Bengkalis yang satu ini nyaris menyerupai penganan ting-ting yang berasal dari Jawa Tengah. Namun, tekstur kudapan yang berbahan baku kacang ini cenderung lebih manis dan memiliki tekstur yang lebih padat dibanding ting-ting.
Proses pembuatan kacang pukul terbilang cukup sederhana. Hanya mencampur kacang tanah yang ditumbuk kasar dengan gula kemudian dibentuk sesuai selera. Awalnya camilan yang dominan dengan rasa manisnya ini diolah oleh masyarakat keturunan Tionghoa. Akan tetapi kini lebih populer sebagai salah satu buah tangan khas dari Bengkalis yang bisa didapatkan dengan harga mulai dari 25.000.
6. Keripik Nanas
Selain durian, nanas juga menjadi salah satu buah yang tumbuh subur di Kabupaten Bengkalis. Pada umumnya nanas digunakan sebagai bahan pembuat selai, toping es campur, maupun diambil sari patinya untuk menambah cita rasa dalam makanan. Namun di Kabupaten Bengkalis, nanas diolah menjadi keripik. Cara pengolahannya pun serupa dengan mengolah keripik buah pada umumnya.
Pertama, buah nanas dibersihkan, dipotong tipis, kemudian direbus. Untuk mengeringkannya sendiri masih menggunakan sinar matahari langsung. Setelah kering, irisan-irisan nanas tersebut dilumuri rempah-rempah kemudian digoreng hingga kering dan renyah. Rasanya yang cenderung asam dan manis menjadikan keripik nanas ini salah satu pilihan oleh-oleh di Bengkalis.
7. Pancake Durian
Satu lagi olahan durian dari Kabupaten Bengkalis yang wajib dibeli sebagai buah tangan bagi para penikmat durian. Pancake durian memang bisa Anda dapatkan di seluruh daerah Indonesia terutama pada musim durian. Namun, pancake durian khas Bengkalis dibungkus menggunakan lapisan kulit yang bisa menjaga cita rasa dan aroma buah durian dengan baik.
Apabila Anda berkunjung ke Bengkalis, rasanya tidak akan lengkap apabila Anda tidak memborong buah tangan khas Bengkalis ini ke kampung halaman Anda. Anda bisa membelinya apabila perjalanan yang Anda tempuh tidak terlalu lama. Apabila perjalanan terlalu lama, daging durian yang ada dalam lapisan terigu tersebut akan meleleh.
8. Lopek Bugi
Kuliner khas Bengkalis yang selanjutnya wajib Anda jadikan buah tangan adalah lopek bugi. Lopek dalam bahasa setempat berarti lepat dan bugi berarti beras ketan. Cara pembuatan makanan tradisional yang satu ini tidak terlalu sulit. Beras ketan ditumbuk halus, dikukus, lalu dibungkus menggunakan daun pisang.
Lopek bugi memiliki cita rasa yang cenderung manis dan legit berkat perpaduan bumbu khas Bengkalis. Meski tergolong sebagai makanan ringan, lopek bugi bisa dibilang cukup untuk mengganjal perut. Harga per bungkusnya cukup terjangkau dan karena itulah bisa Anda jadikan alternatif untuk membeli buah tangan yang kental dengan tradisi Bengkalis.
9. Kerupuk Amplang Tenggiri
Buah tangan khas dari Bengkalis berikutnya adalah kerupuk amplang yang terbuat dari daging ikan tenggiri yang masih segar. Cita rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah menjadikan kerupuk yang satu ini kudapan favorit hampir semua masyarakat yang pernah berkunjung ke Riau, atau lebih tepatnya Bengkalis.
Daging ikan tenggiri yang diolah menjadi kerupuk menjadi camilan yang tepat saat bersantai. Daging ikan tenggiri segar yang sudah dihaluskan langsung dicampur dengan bumbu-bumbu pilihan serta tepung beras. Rasanya yang gurih membuat kerupuk amplang ini wajib Anda bawa pulang sebagai oleh-oleh untuk sanak saudara maupun rekan kerja setelah berkunjung ke Bengkalis.
10. Terasi Meskom
Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, rasanya tidak akan lengkap apabila makan nasi putih hangat tanpa ditemani dengan sambal. Lagipula, Indonesia merupakan negara yang memiliki aneka ragam jenis sambal, dan salah satunya adalah sambal terasi yang berasal dari Desa Meskom, Bengkalis.
Terasi atau dalam bahasa setempat dikenal dengan sebutan belacan merupakan salah satu terasi yang digandrungi oleh masyarakat setempat hingga wisatawan dari negara tetangga, Malaysia. Bahan baku yang digunakan merupakan udang jenis rebon atau pepai yang kemudian ditumbuk halus dengan garam. Setelah halus kemudian dijemur di bawah sinar matahari agar tahan lama.
Penyedap rasa khas dari Bengkalis ini sama sekali tidak menggunakan bahan pengawet. Anda bisa membawa pulang terasi khas Bengkalis ini dengan harga mulai dari 17.000 per kilogram dan Anda jadikan sebagai bahan campuran pembuat sambal.
Mungkin tidak banyak orang yang mengenal nama Kabupaten Bengkalis. Meski demikian, wilayah yang satu ini menyimpan banyak sekali penganan khas yang tidak boleh Anda lewatkan. Jika Anda menyambangi daerah Bengkalis, sempatkan untuk membeli sejumlah oleh-oleh khas seperti yang sudah direkomendasikan di atas.