Berkunjung ke Sabang belum lengkap rasanya jika tidak berburu oleh-oleh khas daerahnya. Inilah rekomendasi buah tangan yang paling populer dibeli wisatawan.
Membawa pulang oleh-oleh selepas berlibur di suatu kota adalah kewajiban yang harus dilakukan. Karena lewat buah tangan tersebut Anda bisa menyalurkan kenangan kota tertentu kepada rekan sahabat atau keluarga tercinta. Oleh-oleh bisa dalam bentuk makanan, benda, atau cinderamata yang identik dengan ciri khas kota wisata yang Anda kunjungi.
Kota yang mempunyai beragam pilihan oleh-oleh menarik ialah Sabang. Sabang merupakan kota di Aceh yang terkenal akan destinasi-destinasi strategis untuk dikunjungi oleh para wisatawan lokal hingga mancanegara. Setelah memanjakan diri dengan berjalan-jalan sepuasanya menelusuri kota Sabang, Anda bisa beristirahat sebentar sambil mencari buah tangan yang cocok dibawa pulang.
Aceh memang terkenal dengan nuansa islaminya yang begitu kental, termasuk Sabang. Mungkin jika baru pertama kali kesana, turis luar dan wisatawan domestik akan merasa kebingungan memilih. Nah, maka dari itu Anda perlu mengetahui apa saja oleh-oleh yang tersedia disana. Berikut beberapa rekomendasi oleh-oleh khas Sabang yang paling populer diburu wisatawan.
1. Kue Bhoi
Kue kering yang cukup terkenal di Sabang adalah kue bhoi. Kue ini sangat pas disantap bersama minuman hangat di pagi hari. Misalnya kopi atau teh dengan rasa manis yang seimbang. Selain itu, kue bhoi mempunyai bentuk beraneka macam dan disukai oleh anak-anak kecil sebab adonan kue dibentuk menjadi karakter-karakter lucu seperti ikan, bunga, bintang, dan lain-lain.
Harganya juga lumayan terjangkau. Mulai dari harga Rp 8.000 Anda sudah bisa menikmati kelezatan kue bhoi yang memiliki tekstur halus dan lembut menyerupai kue bolu. Akan tetapi, untuk rasanya tidak terlalu manis. Jadi, cocok dimakan oleh orang tua yang sedang menjaga kadar gula. Beli dalam jumlah yang banyak sehingga mendapat potongan harga spesial.
2. Dendeng
Pencinta daging tentu wajib membawa pulang oleh-oleh satu ini. Sabang memiliki jenis dendeng dengan pilihan daging yang bervariasi. Anda tidak akan menjumpai dendeng sapi saja, tetapi juga daging rusa yang terkenal karena keempukan teksturnya. Cita rasa khas dari dendeng ini disukai oleh banyak wisatawan lokal. Hal itu disebabkan bumbunya begitu pas dicecap lidah.
Bumbu yang dibuat untuk dendeng telah menggunakan resep turun temurun dari pemilik sebelumnya sehingga rasanya sangat khas dan sulit dicari di tempat lain. Komposisi rasa gurih, manis, dan asin melebur menjadi satu dan meninggalkan kesan seperti olahan masakan di rumah sendiri.
Ternyata proses pembuatannya juga cukup rumit dan memakan waktu lama. Bahkan waktu yang diperlukan agar daging menjadi kering ialah sekitar 3 bulan. Oleh karena itu, tidak heran isinya sangat awet serta bisa disimpan cukup lama. Untuk mendapatkan dendeng spesial ini, Anda harus mengeluarkan uang mulai dari 100 ribu.
3. Batik Aceh
Bila berkunjung ke Sabang, pasti sudah tahu tentang batik Aceh yang terkenal. Hampir di seluruh kawasan Indonesia mempunyai kerajinan batik yang melegenda. Batik memang peninggalan budaya yang harus dilestarikan. Anda bisa membeli kain batik biasa atau yang sudah dalam bentuk terapan seperi baju, celana, tas, dan lain sebagainya.
Selain itu, motifnya memiliki makna tersendiri dan kesan artistiknya sangat terasa. Kebanyakan motif yang dipakai di batik Aceh meliputi senjata tradisional, awan-awan, Gayo, bunga, dan lain sejenisnya. Anda juga bisa memilih warna sesuai dengan keinginan. Info menarik dari batik Aceh yang mungkin masih belum banyak orang tahu ialah tidak ada motif hewan untuk cetakan batik.
4. Sulam Kasab
Apakah Anda tahu sulam kasab? Seperti namanya, oleh-oleh satu ini berbentuk sulaman asli dari Sabang yang sering dijadikan aksesoris favorit dari para wisatawan. Hal itu dikarenakan pilihan warna yang cerah dengan hasil sulaman lembut mampu menarik pengunjung untuk membelinya. Beraneka macam hasil sulaman yang dibuat antara lain taplak, sajadah, dan tudung saji.
Karena dibuat menggunakan tenaga manusia itu sendiri alias hand made berarti harganya tergantung tingkat kesulitan motif yang ada. Namun, dijamin tidak perlu ragu untuk membeli sebab kualitasnya telah terbukti. Variasi pilihan motifnya juga unik mulai dari burung hingga tumbuhan.
Dahulu, sulam kasab tradisional kebanyakan memakai warna perak dan emas yang menawan. Namun, karena perkembangan jaman barulah warna-warna yang lebih terang mendominasi.
5. Kupiah Meukeutop
Salah satu rekomendasi oleh-oleh dari Sabang yang wajib dibeli adalah kupiah mekeutop. Bagi laki-laki beragama islam pasti sudah tidak asing dengan benda ini karena mirip seperti peci. Hanya saja, kupiah ini sering dipakai dalam acara pernikahan dimana mempelai pria yang mengenakan kupiah tersebut.
Menurut sejarah, kupiah meukeutop banyak dipakai oleh raja-raja pada zaman dahulu. Mungkin kupiah tersebut mempunyai makna tersendiri yang melambangkan 4 bagian berbeda-beda. Seiring perkembangan waktu, kupiah ini menjadi aksesoris menarik bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang.
6. Kue Adee Meureudu
Kurang lengkap rasanya bila Anda belum mencoba kue adee meureudu. Kue ini tersedia melimpah di Sabang dengan komposisi bahan ubi dan tepung terigu. Harganya lumayan terjangkau sesuai dengan kualitas rasanya. Anda perlu mengeluarkan uang sebesar 20 ribu agar mendapat kesempatan untuk menyantapnya.
Jangan lupa bungkuskan beberapa buah roti untuk dibawa pulang dan disantap bersama keluarga. Dengan begitu, bukan hanya Anda yang merasakan kelezatan dari kue adee meureudu. Kue ini dapat dibeli langsung di toko-toko pinggir jalan atau pergi ke pusat perbelanjaan oleh-oleh.
7. Kembang Goyang
Mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan camilan gurih satu ini. Kembang goyang atau sebutannya di beberapa daerah sarang tawon merupakan kue dengan tekstur keras dan pastinya memiliki rasa gurih ketika digigit. Seperti namanya, bentuk kue ini seperti bunga yang sedang mekar. Anda bisa membawanya pulang untuk disuguhkan kepada orang-orang rumah.
Bahan dasar untuk membuat kembang goyang antara lain telur, pati santan, dan gula. Setelah adonan selesai dibuat maka tinggal dicetak pada sebuah cetakan berbentuk bunga yang kemudian digoreng hingga berwarna kecoklatan. Orang-orang yang tinggal di desa pasti sudah akrab dengan camilan ini. Karena sering disajikan untuk tamu atau acara-acara tertentu.
8. Keukarah
Sabang memang memiliki beragam makanan yang terbuat dari tepuh dan memiliki cita rasa renyah. Salah satunya adalah keukarah yang terbuat dari tepung beras. Usai ditambahi beberapa sendok gula maka rasanya akan berubah manis yang terasa pas di lidah. Anda bisa menyantapnya bersama segelas kopi hangat atau teh yang baru saja diseduh.
Tidak jarang beberapa wisatawan memborong keukarah dalam jumlah yang banyak untuk dibagikan kepada rekan kerabat dan keluarganya. Harganya termasuk terjangkau dan mudah didapatkan di toko-toko pinggiran jalan atau pusat toko oleh-oleh. Aromanya tercium bau karamel sehingga cocok bagi Anda penyuka makanan manis.
9. Ikan Kayu
Olahan daging di Sabang selain dendeng yaitu adalah ikan kayu yang telah diolah melalui proses panjang sehingga menghasilkan kualitas ikan bermutu. Prosesnya mulai dari digarami, direbus, hingga dijemur sampai kering selama beberapa minggu. Baru kemudian dirajang lalu dikeringkan kembali. Butuh waktu sampai 4 bulan untuk memastikan ikan kayu siap dipasarkan.
Ikan kayu merupakan ikan tongkol kering dengan rasa lezat karena bumbunya yang telah diracik sedemikian rupa. Kemasannya cukup praktis dibawa kemana-mana dan harganya masih aman untuk dompet.
Cita rasa dari ikan kayu sangatlah sedap dan gurih ketika disantap. Berkat prosesnya mendetail, ikan ini mampu tahan lama dalam kurun waktu hingga tahunan. Meskipun Anda baru membukanya maka rasanya akan tetap sama. Terdapat beberapa varian rasa yang dapat dipilih. Jadi, tidak monoton hanya original saja.
10. Socolatte
Mendengar namanya mungkin sedikit mirip dengan coklat. Tebakan Anda memang benar, socolatte merupakan salah satu merek coklat yang cukup populer di Sabang. Makanan berbahan dasar kakao ini disajikan dalam bentuk bervariasi seperti coklat batangan, permen, bubuk, hingga minuman coklat. Anda yang menyukai rasa coklat diwajibkan membungkus socolatte banyak.
Proses pembuatan kakao dibagi menjadi dua yaitu dengan memanfaatkan tenaga manusia dan tenaga canggih. Dengan begitu, kadar gizinya masih terjaga serta cocok dimakan untuk segala umur. Anda juga bisa membeli bubuk coklat dari socolatte untuk diseduh lalu dijadikan minuman ketika bersantai.
Satu-satunya pabrik socolatte ada di Aceh. Jadi, Anda bisa memesannya dari sana karena tidak tersedia di daerah lain. Harganya terbilang murah dengan rasa khas coklat pahit manis yang mampu memanjakan lidah untuk merasakan puas.
Nah, itulah daftar rekomendasi oleh-oleh khas Sabang yang wajib Anda bawa pulang. Anda bisa membelinya dalam jumlah secukupnya agar bisa dibagikan merata kepada kerabat dan keluarga. Pastikan menyesuaikan budget terlebih dahulu sebelum membeli. Belanja buah tangan setelah selesai menikmati wisata di Sabang tentunya terasa menyenangkan. Jadikan daftar oleh-oleh di atas sebagai referensi.