Gunung Sinabung, Menikmati Panorama Alam Eksotis dari Dataran Tinggi Karo

Ayo wisata ke Gunung Sinabung yang terletak di Dataran Tinggi Karo, destinasi dengan panorama luar biasa dan berbagai spot liburan seru di dalamnya.

Gunung Sinabung merupakan salah satu gunung merapi aktif yang jadi destinasi para pendaki. Tidak hanya dari Sumatera saja, tidak sedikit pendaki dari Pulau Jawa yang sengaja datang untuk menguji keganasan trek pendakian gunung tersebut. Selain memiliki jalur yang memacu adrenalin, ternyata banyak juga hal menarik lain yang bisa dinikmati disini.

Karena itulah, Sinabung tidak hanya dibuka untuk para pendaki saja. Para wisatawan yang ingin menikmati keindahan alami dari panorama gunung juga sangat direkomendasikan untuk mengunjunginya. Terlebih lagi pemerintah setempat juga terus melakukan perbaikan terhadap fasilitas dan infrastruktur menuju wisata.

Sejak Gunung Sinabung meletus tahun 2013 lalu, wisata alam yang memiliki tinggi 2.454 mdpl ini telah bertransformasi menjadi salah satu destinasi unggulan di Indonesia. Menyajikan panorama yang sangat eksotis, Sinabung juga populer dengan banyaknya spot liburan menarik yang bisa dikunjungi sepanjang trek pendakian.

Daya Tarik yang Dimiliki Gunung Sinabung

Kebanyakan orang berpikir kalau daya tarik dari Sinabung hanya datang dari keindahan panoramanya saja. Padahal tidak demikian. Jika dibandingkan dengan gunung lain yang ada di Pulau Sumatera, gunung satu ini justru dianugerahi dengan banyaknya tempat wisata eksotis di dalamnya.

✦ Danau Lau Kawar

Danau Lau Kawar merupakan salah satu danau alami yang ada di lereng Gunung Sinabung. Luas tepian danau indah ini kurang lebih sekitar 30 ha. Tidak sedikit para pendaki yang beristirahat dan mendirikan tenda disini. Tentu saja banyak alasan kenapa para wisatawan berhenti di tempat tersebut.

Salah satunya adalah keindahan panorama di sekitar danau yang tidak akan ditemukan di wilayah perkotaan. Danau ini dihiasi oleh pepohonan rindang khas pegunungan. Ada banyak sekali hewan yang tinggal disini. Terutama dari jenis burung. Ada burung Kuntul, Bangau, hingga Ayam-ayaman. Jika beruntung, pengunjung bisa melihat burung elang sedang berburu.

Lau Kawar juga memiliki air yang sangat jernih. Seringkali para pendaki mengambil air dari danau untuk dimasak. Banyak juga spesies ikan yang hidup di danau ini. Terutama ikan Nila atau Tilapia dan ikan Toman yang berukuran besar. Hanya saja ikan yang ada di danau memang sulit untuk ditangkap.

✦ Panorama Danau Toba

Ketika sampai di puncak Gunung Sinabung, pengunjung bisa melihat tampilan Danau Toba secara sempurna. Karena letaknya berdekatan dengan kota Medan, Danau Toba memang terlihat dengan jelas dari puncak gunung ini. Hanya saja para pendaki harus memutar ke sisi timur puncak gunung jika ingin menikmatinya.

Panorama Danau Toba ini akan terlihat semakin baik ketika pagi hari. Pantulan sinar matahari pagi akan menghasilkan landscape berwarna keemasan pada permukaan danau tersebut. Bagi siapapun yang menyukai dunia seni dan fotografi, pasti akan takjub dengan panorama yang dihasilkan pada pagi hari.

✦ Keindahan Gunung Sibayak

Tidak hanya Danau Toba saja, dari puncak Gunung Sinabung pengunjung juga bisa menikmati keindahan Gunung Sibayak. Dari kejauhan, Sibayak akan tampak sangat hijau dan tangguh. Gunung berapi aktif yang tingginya lebih dari 2000 mdpl tersebut memiliki jarak kurang lebih 40 kilometer dari Sinabung.

Sama seperti Danau Toba, keindahan Gunung Sibayak ini juga sangat pas jika dinikmati di pagi hari. Jika terlalu sore, keindahan Sibayak akan tertutupi oleh kabut tebal. Suhu di Sinabung dan Sibayak ini memang cukup rendah. Rata-rata berkisar antara 13 hingga 16 derajat Celcius.

✦ Wisata Budaya

Ketika menyusuri trek pendakian, semua pengunjung akan disuguhi deretan perumahan penduduk setempat yang masih sangat tradisional. Pembangunan pemukiman ini juga diatur dengan sangat baik oleh pemerintah setempat sehingga terlihat rapi dan tidak merusak keasrian Gunung Sinabung.

Begitu juga dengan lahan pertanian yang dikelola oleh penduduk setempat. Pengunjung bisa dengan mudah menemukan perkebunan pisang dan sayur mayur di lereng dan kaki gunung indah ini. Selain menikmati keindahan alamnya, kebudayaan di wilayah tersebut tentu menjadi daya tarik lain yang tidak boleh dilewatkan.

✦ Trek yang Alami

Semua pendaki gunung pasti tahu kalau salah satu keunggulan dari gunung berapi aktif adalah treknya yang selalu alami. Anggap saja letusan pada tahun 2013 silam merefresh semua perubahan yang dilakukan oleh manusia. Meskipun memberikan dampak negatif yang sangat besar, dampak positif setelahnya juga dirasakan langsung oleh masyarakat setempat.

Alamat dan Rute Menuju Lokasi Gunung

Secara geografis, Gunung Sinabung terletak di wilayah Dataran Tinggi Karo, Provinsi Sumatera Utara. Akan tetapi untuk area wisata gunung ini sebagian besar berada di wilayah administratif Kuta Gugung, Naman Teran, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara. Tapi lokasinya memang tidak berjauhan. Hanya jalan masuknya saja yang berbeda.

Jika memulai perjalanan dari Kota Karo, bisa langsung menuju ke arah Kecamatan Kabanjahe. Langsung saja menuju ke Jalan Letjen Jamin Ginting, lanjutkan ke arah Jalan Veteran. Kalau sampai di bundaran, lurus saja terus menuju ke Jalan Kiras Bangun. Lanjutkan sampai ke Jalan Nangbelawan – Kabanjahe.

Setelah kurang lebih 6,7 km, arahkan kendaraan menuju ke Jalan Lau Kawar. 10 kilometer kemudian, belok kiri dan masuk ke Jalan Rumah Berneh. Belok kanan pada perempatan pertama, lalu belok kanan lagi pada pertigaan setelahnya. Trek masuk ke kawasan Gunung Sinabung akan terlihat dalam jarak kurang lebih 1,8 km.

Harga Tiket Masuk Wisata Alam

Berapa harga tiket masuk Sinabung? Berdasarkan informasi terbaru, memasuki kawasan gunung satu ini masih gratis dan tidak diambil biaya sepeserpun. Hanya saja untuk para pendaki harus mendaftarkan diri terlebih dahulu melalui SIMAKSI. Pendaftaran bisa dilakukan pada pos jaga terdekat.

Akan tetapi ada biaya yang harus dibayarkan untuk parkir kendaraan selama berada di kawasan ini. Untuk kendaraan roda dua akan dikenakan biaya parkir Rp3.000 per harinya. Sedangkan untuk mobil dikenakan biaya Rp7.000 per hari.

Kegiatan yang Menarik Dilakukan

Banyak hal menarik yang bisa dilakukan ketika berkunjung ke Gunung Sinabung, Tentu saja aktivitas ini tidak akan lepas dari daya tarik yang dimiliki oleh Sinabung itu sendiri. Berdasarkan pengalaman mereka yang sudah melakukannya, ini dia keseruan yang bisa dilakukan selama berada di Sinabung.

1. Menikmati Sunrise dan Panorama Alam

Keseruan pertama yang bisa dilakukan disini adalah menikmati sunrise di pagi hari. Hanya saja untuk menikmatinya pengunjung harus menginap atau memulai pendakian sejak pukul 2 pagi. Dari puncak Sinabung, semua pengunjung bisa melihat keindahan Danau Toba dan Gunung Sibayak dari ketinggian.

2. Berburu Kuliner Khas di Gunung Sinabung

Selain menyajikan panorama yang indah, ada banyak juga kuliner lezat yang bisa diburu di kawasan Gunung Sinabung ini. Pemerintah Daerah setempat mengelola kawasan wisata dengan sangat baik dan mendirikan banyak warung kuliner di dalam kawasan gunung.

3. Camping di Tepian Danau Lau Kawar

Jika senang bermalam di pinggir danau, bisa juga mendirikan tenda di pinggiran Danau Lau Kawar yang sangat indah. Namun pastikan untuk menyiapkan pakaian tebal karena suhu di sini benar-benar sangat dingin. Ada banyak juga penjual minuman hangat dan jagung bakar di sekitaran danau tersebut.

Fasilitas Wisata yang Tersedia

Pengelola menyediakan fasilitas yang sangat lengkap bagi para pengunjung di Sinabung. Jadi tidak perlu khawatir akan kerepotan ketika berada di dalam kawasan wisata ini. Beberapa fasilitas yang tersedia diantaranya adalah area parkir luas, toilet umum, mushola, wahana permainan, warung makan, hingga tempat penyewaan tenda.

Berwisata ke gunung tentu sedikit berbeda dengan wisata ke destinasi lainnya. Semua pengunjung harus mempertimbangkan kekuatan fisik, jam kunjungan dan aspek keamanan lainnya. Pertimbangkan tiga poin utama tersebut jika hendak berkunjung ke Gunung Sinabung.